Pembaca mungkin sudah banyak yang melupakan kami. Mereka yang dulu cukup rajin mampir ke rumah ini, mungkin sudah tidak pernah datang lagi karena selalu kecewa mendapati rumah kami yang tak terurus, tidak pernah disapu dan berdebu. Singkat kata, terabaikan.
Begitulah suka duka memelihara rumah maya seperti ini. Karena alasan yang kadang tidak masuk akal, rumah bisa terabaikan hampir enam bulan lamanya. Kami menyadari telah gagal menjaga energi untuk selalu merawat rumah yang sudah berumur lebih dari lima tahun ini. Di suatu masa dulu, rumah kecil ini jadi persinggahan banyak sahabat yang ingin mengetahui cerita sederhana kami sebagai keluarga. Entah apa pasalnya, kami teledor untuk menjaga energi. Kepada mereka yang kecewa, maafkan kami.
Ada beberapa hal sesungguhnya bisa menjadi alasan mengapa rumah ini berantakan tidak terawat. Kegemaran keluarga dengan Facebook adalah satu yang bisa 'dipersalahkan' jika harus ada yang dipersalahkan. Dalam waktu yang tidak terlalu banyak tersedia, saya dan Asti lebih sering terjebak dalam kenikmatan berbagi secara interaktif di Facebook. Kemampuan menulis hanya terbatas pada mengganti status saja. Sebenarnya itu sangat mengenaskan, tanpa mengatakan Facebook itu buruk. Facebook juga terbukti telah mempu menjaga ikatan persahabatan. Meski demikian, menulis di blog seperti ini tetap menjadi hal yang penting dan menjangkau kalangan yang juga berbeda.
Meski telah teledor, orang katanya tidak boleh terlalu lama menyesali tanpa berbuat apa-apa. Kami akan coba bangkitkan kebiasaan berbagi di rumah ini. Meskipun mungkin bukan untuk sesuatu yang istimewa bagi pembaca tetapi setidaknya menjadi catatan sejarah keluarga kami yang entah kapan mungkin akan berguna. Kami akan mulai lembaran baru keluarga kami di tahun 2010.