Friday, December 31, 2004

The Polar Express

Sebagai kelanjutan dari program jalan-jalan kita minggu ini, hari ini kita nonton film 3 dimensi The Polar Express di IMAX Theatre yang berlokasi di Darling Harbor. Darling Harbor adalah salah satu lokasi wisata favorit di Sydney.

The Polar Express ini adalah film terbaru dari Tom Hanks, berupa animasi yang menceritakan kisah Natal. The Polar Express ini adalah film animasi dengan teknologi yang berbeda dengan animasi-animasi yang pernah ada sebelumnya. Animasi ini tidak mengandalkan kemampuan animator untuk menciptakan karakter secara mandiri seperti halnya Toy Story, tidak juga dengan pemodelan seperti yang dilakukan pada Finding Nemo, atau digitasi model tiga dimensi seperti yang dilakukan di Shrek 2, melainkan dengan merekam gerakan actor sesungguhnya menggunakan coordinate detector. Detektor ini, disebut juga jewel, ditempelkan di permukaan tubuh seorang aktor sehingga posisi setiap titik di tubuhnya bisa direkam dalam komputer. Hasil rekaman ini kemudian dijadikan dasar untuk membuat karakter final. Tentu saja dalam pembuatan karakter final ada proses interpolasi (apa lagi ini.. istilah aneh, gak ngerti ah) dan rendering (ini juga... biar kedengeran keren aja sih) untuk menghasilkan tampilan fisik yang mendekati aslinya. Dengan kata lain, sang aktor (Tom Hanks) tidak saja berlaku sebagai dubber, seperti di Toy Story, tapi juga model. Tidak heran kalau tokoh dalam film ini sangat mirip dengan Tom Hanks.


http://images.killermovies.com/p/polarexpress/gallery/poster.jpg

Dalam film ini, Tom Hanks memainkan empat peran sekaligus yaitu sebagai Ayah, Kondektur kereta (salah satu tokoh sentral), Gypsy dan Santa Claus. Ketika ditanya apakah ini tidak berarti Tom serakah terhadap peran? Dia menjawab bahwa ini sangat masuk akal karena sesungguhnya keempat tokoh laki-laki dewasa dalam film itu adalah metamorfosis dari satu orang yaitu sang Ayah.
Dalam film memang diceitakan petualangan seorang anak yang awalnya tidak percaya dengan Santa dan akhirnya percaya melalui sebuah mimpi yang menurutnya benar-benar terjadi. Dalam mimpi dia bertemu dengan tidak lelaki yang dalam alam bawah sadarnya bersifat seperti ayahnya.

Eh kok jadi serius tentang teknologi sih…[sok tahu banget Andi hi hi hi] Pokoknya semua celotehan di atas tidak wajib dipercaya dan jangan sampai dijadikan referensi resmi ya :)

Yang benar-benar nyata dan bisa dipercaya:
Kita nonton bareng-bareng sama Bli Mul, mBak Oka, Emma, Yanti, Linggar, dan Bayu. Andi dan Asti ya gak usah disebut dong, kan pemilik rumah, pasti ikut lah. Lagipula kalau gak ikut, cerita ini gak akan dipasang di sini dong!

Center Point

Setelah nonton Polar Express, kita (Bli Mul, Mbak Oka, Yanti, Emma, Asti, Andi) pergi ke Center Point (CP) atau yang disebut juga AMP Tower. Ini diklaim sebagai tempat tertinggi di Sydney, ya seperti halnya Monas di Jakarta lah yang bisa digunakan untuk mengamati Jakarta dari ketinggian.


http://bayimages.net/images/2k/bay001418.jpg

Sayang sekali tidak bawa kamera waktu itu sehingga tidak ada foto yang bisa dipublish di sini. Yang membawa kamera hanya mbak Oka, mudah-mudahan nanti foto-fotonya bisa diupload ke sini.

Pemandangan dari CP memang oke punya. Di sisi utara bisa melihat Sydney Opera House dan Harbor Bridge dengan laut biru dihiasi kapal yang bergerak membelah air seakan berekor. Terlihat juga Manly Beach yang menurut Kristian ( the tour guide) dinamai Manly karena ketika salah seorang Kapten Inggris mendarat di sana, banyak orang aborigin yang kekar berotot, sangat manly seperti aku :)
Dari situ juga bisa terlihat gedung UNSW terutama library dan Applied Science dan bahkan rumah kita di Kensington kare dekat dengan konstruksi yang bisa diamati jelas dari Tower menggunakan teropong yang disiapkan.

Thursday, December 30, 2004

Taronga Zoo

Bagian dari liburan kita minggu ini, hari ini kita jalan-jalan ke Taronga Zoo di North Sydney. Perjalanan menggunakan Ferry dari Circular Quay, dekat Sydney Opera House.
Hari ini kita berangkat sama beberapa teman: Ode, Putu, Krisna (gak mungkin gak diajak), Bayu, Yanti, Rudi dan Yoan. Kata orang sih ini salah satu zoo paling populer di Australia... kita lihat saja eberapa foto yang berhasil diabadikan:



Perjalanan ke Taronga, pemandangan dari Ferry ke Sydney City



Berpose bersama koala raksasa. Bukan, ini bukan koala beneran :)



Ode sama Putu gak mau kalah. Gak kreatif amat sih, niru-niru :) [sst jangan bilang², sebenernya mereka yang foto duluan hi hi hi]



Sebagai orang Geodesi tentu tak bisa lepas dari peta dong. Lihat peta dulu biar gak salah masuk :) ntar lihat Ode dikira landak, kan berabe :))



Yanti paling semangat kalau soal ular. Maklum belum pernah pegang ular sebelumnya :)



Andi bersama kangguru. Lihat ada tangan yang lagi ngambil gambar? Sebenarnya orang itu mau ngambil fotoku, bukan foto kangguru :)



Yanti, Bayu, Asti berpose di patung platipus, mamalia air yang mirip bebek. Ini salah satu icon Australia.



Setelah berkeliling melihat semua jenis binatang, akhirnya Putu, Yanti dan Asti menjatuhkan pilihan mereka pada burung :)



Nah itu sedikit kisah kita di Taronga Zoo. Andi melaporkan langsung dari Taronga Zoo, North Sydney, Australia. Nantikan edisi jalan-jalan kita selanjutnya.

Wednesday, December 29, 2004

Chinese Garden

Minggu ini, waktu kita disibukkan dengan jalan-jalan. Kebetulan Asti sedang libur selama 3 minggu dan akupun gak ke kampus. Hari ini kita jalan-jalan ke Chinese Garden bersama beberapa teman: Bli Mul, mBak Oka, Emma, Yanti, Linggar, Bayu, Ode, Putu dan tentu saja si kecil Krisna.

Perjalanan berlangsung seru dan menyenangkan. Sangat tepat untuk melepaskan diri sejenak dari rutinitas kerja dan belajar (ceah,,, kayak rajin belajar aja).

Berikut adalah beberapa foto yang sempat kita rekam selama perjalanan.




Kaisar yang terkenal bijaksana ke segala penjuru kerajaan :) sedang bergaya



Kaisar Asli dan Permaisuri di singgasana kebesaran :)



Kaisar Asli dan Permaisuri menatap matahari [silau man] :)



Berjalan di lorong istana.



Bersama Kaisar Cadangan (Bli Mul) dan Permasuri (mbak Oka) dan si cantik Emma melihat keadaan Kerajaan di kejauhan. [eh Emma jangan lihat kamera dong.. ini kan pura-pura he..he..]



Berpose di depan relief Naga



Kaisar palsu (Ode) dan Permaisuri (Putu) tumben lihat kamera... maklum jaman kerajaan :)) [Ode sama Putu lupa sama si kecil Krisna yang entah di mana]



Benar-benar lupa anak sendiri. Seandainya Krisna tahu :((



Sementara itu, Krisna diasuh oleh seorang rakyat yang baik hati



Aaah.. akhirnya anak dan orangtua dipertemukan kembali. However rasa penasaran terhadap kamera tidak bisa disembunyikan :))



Menyempatkan berpose dengan rakyatnya. Dari kiri ke kanan: Ode, Putu, Bli Mul, mBak Oka, Asti, Andi, Emma, Linggar.



Seperti biasa rakyat selalu memimpikan berfoto bersama keluarga kerajaan yang mereka cintai. Dari kiri ke kanan: Putu, Bayu, Bli Mul, mBak Oka, Asti, Andi, Yanti, Emma.



Kaisar Cadangan melakukan pemberontakan dan [hampir] berhasil membunuh kaisar asli yang bijaksana :))



Pemerintahan Kaisar yang baru...



Semenjak pemerintahan kaisar baru hasil kudeta, banyak rakyat yang diangkat menjadi bangsawan. Putri Linggar dan Putri Yanti :)



Kekalahan Kaisar asli, membuat rakyat berani merayu permaisuri hik hik hik..



Kaisar asli ternyata tidak terbunuh. Yang mulia memilih untuk hidup sebagai rakyat biasa, jauh dari intrik politik istana yang kotor dan kejam hua hua hua hua....

Monday, December 27, 2004

Duka Aceh



Sumber: http://staff.aist.go.jp/kenji.satake/animation.gif

Turut berduka sedalam-dalamnya

Banyu Penaruh

Banyu Penaruh adalah sehari setelah Saraswati di mana kita membersihkan diri dengan cara mandi di laut atau mata air yang bisa diakses dari tempat tinggal. Mengingat di sydney tidak ada pancuran, seperti di desa, kita mandi di La Peruse Beach. Tahu kan? Itu lo, tempat syutingnya Mission Impossible 2 he..he...

Berikut ini beberapa foto yang kita ambil:



Asti, mbak Oka dan Yanti sedang berjalan menyusuri pantai berkarang




Andi dan Bli Mul lagi diskusi. Kelihatan mana dosen, mana mahasiswa yg gak serius :))

Sunday, December 26, 2004

Saraswati & Natal

Saraswati tahun ini adalah Saraswati yang nadi karena bertepatan dengan perayaan Natal. Saraswati kami peringati sebagai turunnya ilmu pengetahuan. Saraswati adalah seorang Dewi yang diyakini sebagai sakti dari Dewa Brahma.
Dewi Saraswati digambarkan bertangan empat dengan simbol-simbol yang mempunyai makna tersendiri.


http://www.users.totalise.co.uk/~anu/images/hinduism/saraswati.gif


  1. Genitri atau dikenal juga dengan Tasbih atau Rosario adalah pertanda pembelajaran atau pencarian ilmu pengetahuan yang tiada terputus

  2. Keropak atau dikenal juga dengan Lontar adalah simbol dari sumber ilmu pengetahuan

  3. Gitar adalah simbol kesenian, bahwa ilmu pengetahuan adalah juga seni yang tidak saja memberi pencerahan tapi juga ketenangan dan perasaan bahagia

  4. Angsa adalah simbol kebijaksanaan karena angsa bisa membedakan yang baik dan buruk. Dalam mencari makan, seekor angsa seakan-akan memakan semua dari lumpur namun kenyataannya angsa tidak pernah memakan sesuatu yang tidak seharusnya dia makan

  5. Teratai adalah simbol kesucian



Wednesday, December 22, 2004

Pertama

Bli And' orang pertama yang ngajak makan di KFC :) dan itu terjadi tahun 1997. Lucu banget!
Menyusul KFC, akhirnya satu persatu kejadian 'pertama' yang lainnya terjadi. Mau tahu? Ah, jangan di sini dong ceritanya :)

Friday, December 17, 2004

Pregnancy Plan

Setelah dokter melakukan general ceck-up pra-hamil sekitar setahun sebelum hamil dan 3 bulan post vaksin MMR, Asti dinyatakan aman untuk memulai usaha punya baby.
General ceck-up yang rutin dilakukan di Australia untuk wanita antara lain:
•Pemeriksaan fisik
•Pemeriksaan darah : darah rutin, elektrolit, imunitas terhadap hepatitis A,B,C, varisella dan rubella. Kalau hasilnya belum imun segera diplanning untuk vaksinasi.
•Papsmear : wajib dilakukan pada wanita yg telah melakukan hubungan seksual, jadi sedini mungkin bisa terdeteksi. Pada hasil negatif, papsmear diulang tiap 2 tahun.
Sampai pada akhirnya kami memutuskan siap untuk berhenti memakai kontrasepsi (kondom) pada bulan Desember 2004. Mulai saat itu, Asti sudah mulai intake suplemen asam folat dimana sebaiknya diminum sejak sebulan sebelum hamil. Asam folat penting untuk mencegah terjadinya down syndrome pada bayi.

Sunday, February 15, 2004

Valentine 2004

Valentine tahun ini sangat berkesan bagi kami. Pada hari valentine inilah Asti datang dari Indonesia ke Sydney untuk menemani suami tercinta he..he..

Sebagai suami yang baik (ceah) tentu saja saya persiapkan sebuah pesta khusus untuk Asti. Pesta itu sekaligus memperingati valentine dan international party bagi kami. Saya mengundang teman-teman dari Korea (Chu), Filifina (Jason), Laos (Mone), Australia (Paulien), Vietnam (Nam), Bangladesh (JAved, Alam), Afrika (Elly, Gerald), Thailand (Bo) dan KLATEN (negara mana neh?) untuk mengadakan acara di Flat yang cukup sempit.

Acara berlangsung cukup seru dan nampaknya bisa memberi suasana bersahabat bagi Asti yang baru saja tiba dari Indonesia.

Makasih buat teman-teman yang membantu:
mBak Tina, Linggar, Yanti dan Budi

Wednesday, January 28, 2004

Rumah kita di Sydney

[Kensington]

Di Sydney, kami tinggal di 2/10 Houston Road, Kensington, 2003, NSW. Jika ada yang tertarik atau membutuhkan informasi, silahkan hubungi kami di +61 2 9662 6023. Untuk lebih detail tentang suasana rumah, silahkan lihat di sini

Thursday, January 15, 2004

Sydney 2004

[ausaid scholarship]

Januari 2004 adalah saat yang menyenangkan bagi saya. Saat ini, untuk pertama kalinya saya terbang ke Sydney untuk melanjutkan studi Master di UNSW dengan beasiswa Australian Development Scholarship atau yang mungkin lebih populer dengan AusAID.

Sejak tanggal 14 Januari 2004, saya memulai kehidupan baru di negeri empat musim. Bukan sesuatu yang mudah bagi yang terbiasa hanya mengalami musim hujan dan kemarau saja :). Syukurlah dengan dukungan teman-teman dan para senior di Sydney, saya bisa melewati hari-hari pertama dengan cukup baik.

Cerita pada posting-posting berikutnya mungkin akan didominasi dengan pengalaman hidup kami selama di Sydney, termasuk perjalanan-perjalanan ke beberapa tempat di Australia.