Friday, April 11, 2008

Medical check-up

Sebagai persyaratan visa, kami sekeluarga harus melakukan medical check up dan di Jogja hanya ada satu klinik yang ditunjuk sebagai panel dokter oleh Australian Ambassy. Dokter yang ditunjuk memang dokter senior di FK Kedokteran, yang kualitasnya sungguh tidak diragukan lagi. Namun ada sedikit yang kurang dari klinik tersebut adalah peralatannya yang tua. Alat foto Ro nya aja berusia hampir sama dengan ibu, 28 tahun. Namun radiografernya sih bilang hasilnya masih bagus kok... entahlah. Alat pengukur tinggi badan yg digunakan tidak standard, bayangkan pertama diukur tinggi Lita 115 cm, hahhh.... how come? setelah sedikit protes dan minta diukur pake alat lain akhirnya jadi 89 cm... hah lega... Yang lain adalah laborannya. Sebelum giliran kami, ada seorang bayi yg diambil darah dari lengannya... tidak berhasil dan tangisan kencang bayi. Laboran pun ambil darah melalui jari dg dipstick, namun sayang karena mencet jempol kelamaan darah mengalir kemana2 termasuk mengenai telapak tangan laboran. Ini bukti laboran tidak memegang prinsip safety. Saya pun menegur secara halus ketika sudah giliran kami diperiksa. Jawabannya asal aja, gak papa bu, kan bukan darah patogen... Hah? How come dia tahu itu bukan darah patogen? siapa tahu bayi itu penderita HIV/Hepatitis dan ada luka kecil pada laboran?... Sang Laboran pun mengeluarkan keringat bercucuran.
Anyway, utk lab kami hanya diperiksa urin. Waktu Lita dan ibu pipis bersama, ada pertanyaan Lita yg kritis... kok botol ibu lebih kecil dari Lita, kan ibu udah besar... Tersentak ibu, bener juga ya... ibu hanya perhatikan no 3 utk Lita dan no 4 utk ibu... hehehe
Semua tes berhasil dilalui dalam beberapa jam saja... akhirnya.

No comments: