Friday, October 28, 2005

Settling Baby

Setelah 6 minggu berjuang merawat Lita, akhirnya Asti punya waktu buat andil berbagi cerita disini....

Menjadi orang tua ternyata memang penuh perjuangan. Setelah ditinggal nenek-kakek, kami berdua harus berjuang sendiri, dari masak, nyuci, bersihin rumah, belanja, dll. Ini akan lebih ringan klo Lita bisa ditaruh di cotnya, sehingga mama bisa melakukan tugas itu. Tapi sayang Lita blum bisa tidur sendiri, jadi harus dengan gendong ato gaya tidur dada yang membuat mama gak bisa berbuat apa2. Jadi tugas rumah tangga terpaksa mama serahkan ke ayah yg harus juga bikin thesis :(. 2 Hari yll ayah menerima telpon dari Kathy (home visit nurse), dan menyarankan kita untuk bikin janji kelas settling baby di "early childhood centre mascot". Kamipun mengikuti kelas itu esoknya.

Ternyata nggak cuma kita yg bermasalah dengan settling baby, di kelas ada 4 baby lain yg msh belum bisa bobo sendiri, bervariasi dari umur 3 mgg, 5 mgg, 6 mgg, 3 bln ampe ada yg 5 bln.
Inti dari kelas itu:
1.bayi harus kenyang. Ditandai dengan Berat badan bayi yg terus naik. Untuk bayi ampe 3 bulan kenaikan BB 200 gr per mgg.
2. Bersih. Bayi dalam kondisi bersih popoknya, sehingga nyaman utk tidur.
3. Wrap(bungkus kain). Untuk penyesuaian kondisi dari dalam rahim yg begitu ketat dengan dunia luar, perlu dilakukan wrap sehingga bayi gak kagetan jadi bangun dan lebih nyaman. Sepertinya sih kasian badannya dibungkus terus tapi bayi gak akan menganggap kita kejam kok, dia memang memerlukannya.
4. Suasana tenang. Jauhkan cot dari aktivitas rumah, korden ditutup. boleh pake musik elan kalo bayi suka.
5. Posisi tidur. Posisi yg disukai bayi ternyata miring. Memang direkomendasikan posisi tidur bayi adalah tengadah, jadi klo udah tidur pulas boleh diposisikan tengadah.
6. Hindari Eye kontak. Waktu menidurkan dengan memukul2 pantatnya, diusahakan tanpa kontak mata sehingga bayi otomatis tau klo kita tidak sedang mengajaknya bermain tapi menandakan saatnya tidur.
7. Lagu. Bisa dilantunkan sebuah lagu sebelum tidur.(ayah dan mama harus kompak lagunya, seperti "cening ayu")
8. Konfiden. Kita harus konfiden berniat menidurkannya, sehingga klo bayi awalnya nagis jgn lgs diangkat, sehingga bayi mengerti klo itu saatnya tidur.
9. Tummy Time. Hal yg sangat penting dari perkembangan bayi adalah kita mengajaknya bermain dan berlatih. waktu antara tidur sekitar 1,5 jam harus kita manfaatkan sebaik2nya, seperti dengan chatting, latihan miring dan tengkurap, bacakan cerita, mandi, dll.

Itu beberapa ilmu yg kita dapat dari sana. Bener juga, Lita hampir 3 jam tidur di cot dengan nyenyak. Hari itu juga langsung kita coba. Mama agak cemas melihat Lita nangis di cot agak lama (30 menit) sehingga ayah mengambil alih supaya mama gak mentransfer kecemasan itu ke Lita. Akhirnya 5 menit kemudian Lita jatuh tidur. Malam itupun terlewati dengan manis, Lita terbangun 2 kali cuman utk menyusu.

Pengalaman menjadi orang tua memang luarbiasa......

No comments: